Dia

Dia keheningan yang dirindukan keramaian
tak perlu saling diam
dia yang mengisi pundi-pundi hatimu

Dia kekeringan yang diharapkan awan-awan
tak perlu menunggu tahunan
karena dia mampu meminta sang surya berdiri berlama-lama

Dia kedamaian dalam keriuhan
hati-hati yang jenuh penuh kesumat
dibelainya, lembut menentramkan..

Dia yang mengetuk sejenak
pintu-pintu rapuh berdebu.
Menanti bintang yang enggan jatuh

Hanya dia..
yang mampu membawaku kesini
.

Comments

Popular posts from this blog

tidurlah di bawah rembulan

Pujangga Malam

Tanpa nama