Sore indah untuk malam kelabu

berjalan diantara trotoar lusuh
dengan kaki telanjang
merasakan cipratan comberan
dengan percik gerimis hujan
dan deru petir bersahut pilu
malam mulai menyergap
bayangan kelam dalam diam

cerita indah menyambut malam
setidaknya tidaknya untukku

Comments

Popular posts from this blog

tidurlah di bawah rembulan

Pujangga Malam

Tanpa nama